Sejumlah LSM Tolak Dana Hibah
SUARA MERDEKA – Kamis, 26 April 2012
BREBES – Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Brebes menolak menerima bantuan dana hibah yang diberikan Pemkab Brebes.
Penolakan itu sebagai bentuk keprihatinan terhadap APBD tersebut, karena dinilai keuangan daerah saat ini tidak sehat. Diperparah lagi dana hibah hanya untuk bancakan dengan program kerja yang tidak jelas.
Sementara, indikasi organisasi masyarakat (ormas) penerima dana hibah yang diduga fiktif kini semakin menguat. Sejumlah LSM yang aktif dalam bidang kerjanya, mengaku banyak menemui kejanggalan dari beberapa ormas penerima. Selain keberadaannya tidak jelas, ormas itu juga diduga hanya formalitas agar mendapatkan suntikan dana tersebut.
“Kami secara tegas menolak bantuan ini. Lembaga kami tahun ini memang menerima dana bantuan hibah sebesar Rp 5 juta, tapi tidak akan kami cairkan. Penolakan ini juga sudah saya sampaikan langsung ke Kesbangpol Pemkab Brebes,” tandas Kustoro Wihandayanto, ketua LSM Agustus Brebes, Rabu (25/4).
Sebagaimana diberitakan kemarin, dana bantuan hibah Pemkab Brebes senilai Rp 93 miliar, bagi organisasi masyarakat diduga menjadi ajang bancakan oknum tidak bertanggung jawab. Pasalnya, banyak organisasi penerima bantuan yang tidak jelas legalitas dan eksistensinya. Bahkan, diduga banyak organisasi dadakan yang dibentuk hanya untuk menerima bantuan dana APBD tersebut.
Kustoro menjelaskan, penolakan itu dilakukan karena saat ini pembangunan infrakstruktur lebih membutuhkan. Hingga kini kondisi jalan yang rusak masih banyak, bangunan sekolah yang rusak para juga masih banyak. Karena itu, lebih baik dananya itu dikonsentrasikan kesana (pembangunan infrastruktur-red). (H38-48)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar