Ester Lince Napitupulu | Nasru Alam Aziz | Sabtu, 18 Februari 2012 | 11:00 WIB
DEPOK, KOMPAS.com -- Universitas Indonesia (UI) 
memberi penghargaan Makara Utama UI kepada Emma Amalia Agus Bisri dalam 
bidang Sosial Budaya untuk pelestarian dan pengembangan budaya Betawi. 
Emma dinilai berjasa dalam melestarikan, mengembangkan, serta 
mereka-cipta kebudayaan Betawi, seperti upacara tradisi, busana, 
perhiasan, kuliner, kesenian, dan lainnya.
Selain itu, Emma juga 
menyosialisasikan dan memperkenalkan kebudayaan Betawi secara lokal, 
nasional, dan internasional, melalui pameran, pertunjukan, kerja sama, 
pengiriman tim kesenian Betawi ke luar negeri, serta mengisi acara-acara
 formal kenegaraan.
Salah satu upaya Emma melestarikan budaya 
Betawi antara lain mengoleksi benda-benda etnografi, batik serta 
perhiasan yang berusia lebih dari 100 tahun, meningkatkan pengetahuan 
masyarakat melalui kegiatan pameran, baik pameran tunggal ataupun 
pameran bersama di dalam dan di luar negeri.
Emma berusaha 
mengubah persepsi negatif yang ada disekolah-sekolah SD hingga SMA 
sehingga kesenian dan kebudayaan Betawi diterima sebagai bagian dari 
pengetahuan yang diberikan di sekolah-sekolah.
Tidak dikenalnya 
bahkan ditolaknya keberadaan batik Betawi, telah memotivasi Emma untuk 
melakukan advokasi dengan menggali, mereproduksi, memperkenalkan dan 
menyebarluaskan batik betawi agar batik betawi mendapat pengakuan dari 
negara dan masyarakat. Selain itu Emma juga mereproduksi busana 
tradisional Betawi dan busana pengantin Betawi secara inovatif seperti 
busana, perhiasaan, kuliner, upacara adat, kesenian sehingga membentuk 
citra Betawi modern dan kontemporer yang selaras dengan dinamika 
kebudayaan di Jakarta.   
Di bidang seni, Emma peduli terhadap 
seniman Betawi, antara lain menciptakan pentas bagi para seniman, 
sehingga kesenian Betawi  terdengar gaungnya dan kehidupan senimannya 
terjamin, memposisikan kesenian Betawi sebagai salah satu kesenian yang 
layak dihormati di antara kesenian lain di Indonesia serta membantu 
membuka jaringan agar dapat muncul dalam pentas-pentas Betawi lokal, 
nasional, maupun internasional. 
Emma juga memberi penghargaan 
secara materi dan nonmateri bagi seniman atas prestasi yang ditorehkan. 
Dalam hal merevitalisasi tradisi kesenian dan upacara, Emma 
merekonstruksi dan mendekonstruksi budaya Betawi dalam berbagai bentuk 
unsur budaya. 
Penghargaan Makara Utama UI diserahkan pada 
kegiatan wisuda Program Profesi, Spesialis, Magister, Doktor semester 
Gasal di Kampus UI Depok, Jawa Barat, Sabtu (18/2/2012).
                            
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar