Adat minangkabau dapat selesaikan penyakit masyarakat
Ilustrasi musyawarah adat (FOTO ANTARA Bengkulu/Helti)
.....Musyawarah Adat Minangkabau di Kota Solok dapat menghasilkan solusi masalah sosial yang terjadi di daerah ini.....

Solok, Sumbar (ANTARA Bengkulu)- Musyawarah adat Minangkabau, Sumbar dapat menyelesaikan masalah sosial yang muncul di daerah itu antara lain penyakit masyarakat,  sengketa tanah, dan kasus tindak pidana ringan lainnya.

Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim, Minggu  mengharapkan Musyawarah Adat Minangkabau di Kota Solok dapat menghasilkan solusi masalah sosial yang terjadi di daerah ini.

"Dari musyawarah ini diharapkan lahir rekomendasi penting untuk menyelesaikan masalah sosial yang muncul,  seperti penyakit masyarakat,  sengketa tanah, dan kasus tindak pidana ringan lainnya," katanya.

Ia mengemukakan hal itu usai memberikan sambutan pada acara tersebut yang mengambil tema Aplikasi Manajemen Suku dan Pemberdayaan Hukum Adat dalam Hukum Nasional yang diikuti sekitar 1.200 peserta di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Kota Solok.

Menurut Muslim, salah satu hal yang dapat menarik investor datang dan menanamkan modal ke Sumbar adalah ketika terciptanya iklim kondusif dan aman di tengah masyarakat.

"Untuk dapat menciptakan suasana yang aman dan kondusif semua komponen harus bersama-sama mencarikan solusi terhadap persoalan yang terjadi," kata dia.

Para "ninik mamak" (pemangku adat) yang bermusyawarah harus merumuskan  solusi terhadap persoalan yang selama ini muncul di masyarakat.

"Dengan demikian tidak akan terjadi lagi berbagai persoalan penyakit masyarakat, sengketa lahan dan masalah lainnya karena pemangku adat telah menciptakan aturan jelas dalam menyelesaikannya," ujarnya.(ant)

    

Editor: Zulkifli Lubis
COPYRIGHT © 2012