Yogyakarta, 17 Februari 2012 - Macapatan malem Jemuwah Legen berlangsung pada hari Kamis Kliwon tanggal 16 Februari 2012, bertempat di Pendapa Dalem Jayadipuran,
Kantor Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogyakarta,
Jalan Brigjen Katamso No. 139 Yogyakarta. Acara dimulai pada pukul 20.00
WIB dan berakhir pada pukul 23.00 WIB. Kepala Balai Pelestarian Sejarah
dan Nilai Tradisional (BPSNT) Yogyakarta, Dra. Christriyati Ariani,
M.Hum., dalam kata pengantar mengawali dimulainya kegiatan ini
menyatakan bahwa kegiatan macapatan ini bertujuan untuk
melestarikan salah satu bentuk budaya Jawa yang didalamnya penuh dengan
nilai-nilai budaya luhur yang masih bisa kita teladani.
Pada macapatan kali ini dihadirkan narasumber Bapak Drs. Haryana Harjawiyana, SU. Sedangkan para peserta yang hadir dalam macapatan
ini berjumlah sekitar 100 orang, terdiri atas: Dosen dan Mahasiswa
Jurusan Sastra Nusantara Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada,
Balai Penelitian Bahasa Yogyakarta dan instansi terkait lainnya, para Pandhemen Macapatan, Paguyuban Macapatan dari Bantul, Klaten, Gunung Kidul, Sleman, Kota Yogyakarta dan Paguyuban Macapatan ”Anggara Kasih” dari Kembang, Nanggulan, Kulon Progo.
Adapun teks yang dibaca dan dilantunkan dalam macapatan ini adalah Serat Cipta Waskitha, gubahan Sunan Pakubuwana IV. Teks diambilkan dari pupuh 1 Dhandhanggula yang terdiri atas 28 pada (bait), pupuh 2 Gambuh 44 pada dan pupuh 3 Mijil 28 pada.
Pada Macapatan di BPSNT Yogyakarta ini kepada para peserta macapatan dibagikan buku-buku terbitan Balai Pelestarian Sejarah dan Nilai Tradisional Yogyakarta yang berupa Jurnal Jantra dan Buletin Patrawidya.
Kontributor: Pantja – BPSNT Jogja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar