Sabtu, 5 Mei 2012 19:45:14
13
Reporter: Parwito
Rumah milik Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPRD Kabupaten Brebes, Jateng, Imam Royani, di Desa Dukuhmaja RT 05 RW V, Kecamatan Songgom, Kabupaten Brebes dibakar orang tak dikenal.
Dari hasil informasi yang dihimpun merdeka.com, hingga Sabtu (5/5) sore, aparat Polres Brebes, yang dipimpin oleh Kasatreskrim AKP Sugeng masih melakukan penyelidikan terkait siapa pelaku dan motif pembakaran rumah yang terjadi pada Jumat (4/5) lalu.
Polisi bersama Tim Labfor Polda Jateng masih melakukan oleh TKP dirumah anggota DRPD Kabupaten Brebes itu yang secara sengaja dibakar. "Petugas sudah melakukan olah TKP dan sekarang masih menyelidiki siapa pelakunya dan motif dari aksi tersebut," ungkap Sugeng.
Sugeng menjelaskan polisi sudah memintai beberapa orang sudah dimintai keterangan dan masih menyelidiki aksi pembakaran rumah itu. Diantaranya beberapa anggota keluarga, tetangga dan aparat desa setempat saat kejadian kebakaran berlangsung.
"Untungnya api baru sempat menghanguskan sebagian pintu garasi dan tidak merembet ke seluruh rumah," jelasnya.
Imam Royani pemilik rumah mengaku kaget saat pertama kali diberitahu kejadian tersebut oleh istrinya. Dirinya juga belum tahu persis apa motif pembakaran rumahnya. Sampai saat ini dirinya merasa tidak punya musuh. Namun diakuinya saat ini dirinya tengah menghadapi polemik politik yang sangat rumit dalam internal partainya sendiri.
"Perasaan saya, saya tidak punya musuh, tapi memang saya lagi menghadapi polemik politik, harapan saya, setelah kejadian ini tidak ada kejadian yang lebih hebat lagi, cukup ini saja," pungkas Imam.
Dari hasil informasi yang dihimpun merdeka.com, hingga Sabtu (5/5) sore, aparat Polres Brebes, yang dipimpin oleh Kasatreskrim AKP Sugeng masih melakukan penyelidikan terkait siapa pelaku dan motif pembakaran rumah yang terjadi pada Jumat (4/5) lalu.
Polisi bersama Tim Labfor Polda Jateng masih melakukan oleh TKP dirumah anggota DRPD Kabupaten Brebes itu yang secara sengaja dibakar. "Petugas sudah melakukan olah TKP dan sekarang masih menyelidiki siapa pelakunya dan motif dari aksi tersebut," ungkap Sugeng.
Sugeng menjelaskan polisi sudah memintai beberapa orang sudah dimintai keterangan dan masih menyelidiki aksi pembakaran rumah itu. Diantaranya beberapa anggota keluarga, tetangga dan aparat desa setempat saat kejadian kebakaran berlangsung.
"Untungnya api baru sempat menghanguskan sebagian pintu garasi dan tidak merembet ke seluruh rumah," jelasnya.
Imam Royani pemilik rumah mengaku kaget saat pertama kali diberitahu kejadian tersebut oleh istrinya. Dirinya juga belum tahu persis apa motif pembakaran rumahnya. Sampai saat ini dirinya merasa tidak punya musuh. Namun diakuinya saat ini dirinya tengah menghadapi polemik politik yang sangat rumit dalam internal partainya sendiri.
"Perasaan saya, saya tidak punya musuh, tapi memang saya lagi menghadapi polemik politik, harapan saya, setelah kejadian ini tidak ada kejadian yang lebih hebat lagi, cukup ini saja," pungkas Imam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar