Keluarga Korban Sukhoi Bawa Data Tambahan
Sabtu, 19 Mei 2012 - 15.40 WIB
Keluarga korban Sukhoi Superjet 100. Foto: Antara
Jakarta - Menanggapi imbauan tim Disaster Victim Identification (DVI) dalam rangka mempercepat proses identifikasi jasad korban Sukhoi Superjet 100, sejak Sabtu pagi (19/5/2012), keluarga korban mendatangi RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur dengan membawa data tambahan yang diminta.
Kepala Rumah Sakit RS Polri Brigjen Pol Agus Prayitno mengaku hampir semua keluarga sudah menyerahkan data yang diperlukan tim DVI untuk mengidentifikasi bagian tubuh korban pesawat nahas buatan Rusia yang jatuh di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat 9 Mei 2012 lalu.
"Hampir semua keluarga korban sudah menyerahkan dan melengkapi data-data yang kita minta antara lain data sidik jari, foto dan ciri khas korban," terang Agus di RS Polri.
Tak lupa Agus mengimbau kepada keluarga korban yang belum menyerahkan data tambahan, agar dapat sesegera mungkin membawa kepada tim DVI demi melancarkan proses identifikasi.
"Data tambahan seperti sidik jari, gigi, ciri khas korban untuk mempercepat identifikasi korban," ulangnya mengingatkan.
Reporter: Mahardhikka - Editor: Novi Nadya
Kepala Rumah Sakit RS Polri Brigjen Pol Agus Prayitno mengaku hampir semua keluarga sudah menyerahkan data yang diperlukan tim DVI untuk mengidentifikasi bagian tubuh korban pesawat nahas buatan Rusia yang jatuh di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat 9 Mei 2012 lalu.
"Hampir semua keluarga korban sudah menyerahkan dan melengkapi data-data yang kita minta antara lain data sidik jari, foto dan ciri khas korban," terang Agus di RS Polri.
Tak lupa Agus mengimbau kepada keluarga korban yang belum menyerahkan data tambahan, agar dapat sesegera mungkin membawa kepada tim DVI demi melancarkan proses identifikasi.
"Data tambahan seperti sidik jari, gigi, ciri khas korban untuk mempercepat identifikasi korban," ulangnya mengingatkan.
Reporter: Mahardhikka - Editor: Novi Nadya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar