Gunung Salak Berkabut Evakuasi Dihentikan Sementara
Tribunnews.com - Sabtu, 12 Mei 2012 17:23 WIB
Eri Komar Sinaga/Tribun Jakarta
Helikopter pengangkut jenazah tiba di Halim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim gabungan menghentikan sementara proses evakuasi pengangkatan kantong jenazah korban kecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 (SS100) dengan helikopter dari Gunung Salak menuju Jakarta pada Sabtu (12/5/2012) sekitar pukul 17.00 WIB. Sebab, kondisi Gunung mulai berkabut tebal. Kantong jenazah tersebut berisi sejumlah potongan tubuh korban.
"Cuaca terakhir, saat TNI AS mau nge-drop makanan melalui udara enggak bisa tembus," ujar Komadan Landasan Udara, Marsekal Pertama Tabri Santoso di helipad darurat SMP 1 Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (12/5/2012) petang.
Tabri mengatakan, proses evakuasi menggunakan helikopter ini akan dilanjutkan pada Minggu (13/5/2012) pukul 06.00 WIB.
Meski begitu, proses pencarian potongan maupun jenazah korban oleh sekitar 300 personel gabungan di lokasi kecelakaan pesawat SS100 masih terus dilakukan. Diketahui, tim pencari dan evakuasi tersebut membuat basecamp di Puncak Gunung Salak 1.
Penulis: Abdul Qodir | Editor: Johnson Simanjuntak
Akses Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat m.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar