Ditunggu, Inovasi Teknologi Tepat Guna SMK

15 Mei 2012 | 20:33 wib

Ditunggu, Inovasi Teknologi Tepat Guna SMK

 0

 

  5

SEMARANG, suaramerdeka.com - Inovasi produk teknologi tepat guna hasil karya siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sangat ditunggu oleh masyarakat pedesaan. Sebab, dengan adanya penemuan dari siswa SMK akan mampu membantu kesulitan petani di desa.

Hal itu disampaikan Gubernur Provinsi Jawa Tengah Bibit Waluyo seusai membuka Gelar Produk dan Inovasi siswa SMA/SMK di Bale Merapi PRPP, Selasa (15/5). Dia mengatakan, perlu muncul ide-ide baru dari siswa SMK, khususnya dalam menemukan teknologi tepat guna.

"Anak-anak SMK mulai saat ini harus beride, berkreasi, dan berinovasi pada penciptaan teknologi tepat guna. Dengan memiliki karya dan mengantongi paten alat tersebut dapat diserahkan ke pengrajin untuk diproduksi, kemudian dapat membantu kesulitasn para petani di desa," jelasnya.

Alat atau teknologi tersebut diharapkan dapat mempermudah dan meningkatkan kualitas produk dari petani di desa. Dengan demikian, nilai tukar petani menjadi tinggi, harganya jadi rendah, dan kualitasnya semakin baik.

Bibit berharap, untuk mewujudkan hal tersebut pihaknya meminta kepada para guru dan dinas pendidikan untuk memenuhi dan melengkapi sarana prasarana satuan pendidikan SMK dari berbagai jurusan. Tujuannya yaitu, agar kualitas SMK dapat sempurna sesuai tuntutan pasar, termasuk memperbaiki kurikulummnya.

"Kurikulum yang sudah tidak relevan dari diganti atau disesuaikan agar valid. Sedangkan sumber daya guru juga harus diperbaiki dan ditingkatkan kualitas dirinya," katanya.

Pada kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jateng dan dibantu oleh Bintang Promosindo selama dua hari itu, selain menampilkan gelar produk dan inovasi siswa SMK/SMA itu juga ada Job Fair SMK. Untuk bursa kerja pihak penyelenggara melibatkan 94 perusahaan nasional dan multinasional.

( Anggun Puspita / CN32 / JBSM )